Persepsi, Memori, dan Naruto.

10:52

Kira-kira hal apa yang paling berkesan untuk Anda dan tidak akan pernah Anda lupakan? Apakah itu memori berkesan yang paling lama yang dapat Anda ingat? Maupun itu sebuah Brand, seorang tokoh, suatu peristiwa, atau apapun itu, seseorang pasti mempunyai their own cherished memory.

Suatu hal yang paling berkesan untuk saya adalah serial animasi dari Jepang, 'Naruto'. Disini saya akan membahas dan menyambungkan kepada teori Persepsi dan Memori.

Naruto awalnya adalah sebuah manga karya Masashi Kishimoto yang mulai diterbitkan pada tahun 1999 dan mulai mendapatkan adaptasi Anime pada tahun 2002. Manganya telah selesai pada tahun 2014 lalu dan adaptasi Anime akan berakhir pada Maret 2017. Kemudian akan dilanjutkan dengan Anime 'Boruto' pada April 2017. Boruto menceritakan mengenai kisah hidup dari anak Naruto yang bernama Boruto.



Plot utama Naruto menceritakan mengenai seorang anak yang mempunyai monster rubah berekor sembilan tersegel di dalam dirinya. Karena ini, semua orang memusuhinya. Dahulu, monster yang tersegel di dalam Naruto membuat rusuh seluruh desa dan membunuh banyak orang. Lalu sang Hokage (pemimpin desa) pada saat itu menyegel monster tersebut ke dalam anaknya sendiri yang baru lahir, yaitu Naruto. Karena proses penyegelan yang merupakan jurus terlarang, kedua orangtua Naruto meninggal dan meninggalkan Naruto yang baru lahir sebatang kara dengan monster yang tersegel di dalam dirinya. Karena dimusuhi semua orang, ia selalu membuat onar agar menjadi pusat perhatian. Ia pun bermimpi untuk menjadi Hokage dan membuktikan kepada semua orang bahwa ia adalah orang yang hebat.

Total episode yang dimiliki Naruto adalah 700. Di 700 episode tersebut, menceritakan kisah dan petualangan Naruto dan teman-teman ninjanya dalam mengalahkan musuh.

Pertama kali saya melihat Naruto adalah pada saat saya kelas tiga Sekolah Dasar di sebuah stasiun televisi swasta. Episode pertama yang saya tonton adalah bagian saat mereka mengikuti Ujian Chunnin dimana mereka harus bertahan hidup di hutan terlarang. Kill or Killed. Saat itu saya sangat terkesima dengan jurus-jurus dan gaya bertempur yang mereka gunakan. Terutama kepada seorang tokoh yang bernama Gaara. Saat itu ia sangat overpowered dan bisa mengalahkan dan mengeliminasi siapapun tanpa harus mengeluarkan energi ekstra.

Mulai dari pengalaman pertama menonton Naruto tersebut, saya mulai mengoleksi manga Naruto dan terus mengikutinya. Hingga saat saya duduk di Sekolah Menengah Pertama, saya mulai mengikuti anime Naruto melalui situs online berbasis Bahasa Inggris. Hingga saat ini, sayapun masih mengikuti dengan dekat perkembangan cerita Naruto. Dan saya mempunyai rencana untuk terus mengikuti perkembagan series Boruto pula yang menceritakan mengenai anak dari Naruto.

Alasan-alasan mengapa Naruto digemari banyak orang termasuk saya adalah; cerita mengenai pertemanan dan kekeluargaan mereka yang selalu menyentuh, jurus-jurus dan gaya bertempur mereka, backstory setiap karakter dan bahkan backstory setiap karakter antagonis selalu menarik, dan lainnya. Intinya adalah; well-balanced comedy, action, friendship, and characters' development.

Theories time!!

Persepsi saya terhadap Naruto mulai dari saat pertama kali melihat sudah positif dan terlihat sangat menyenangkan. Kemudian persepsi tersebut masuk ke dalam long-term memory. Dan memori-memori saya pada saat menikmati manga ataupun anime Naruto selalu teranggap sebagai memori yang menyenangkan. Dan setiap seseorang menanyakan "Apa yang paling kamu suka?" pikiran saya secara otomatis langsung menjawab "Naruto" karena memori-memori yang saya miliki mengenai series tersebut adalah menyenangkan. Walapun dalam proses mengikuti Naruto saya juga menitihkan air mata yang tidak sedikit, memori tersebut tetap terkategorikan pada hal yang menyenangkan.

You Might Also Like

0 comments